DELL XPS 13 TERBARU DENGAN PROCESSOR INTEL GENERASI KE 8 AKAN HADIR DI BULAN SEPTEMBER

Cnnteknologi.net - Dell mengawali gelaran IFA lebih cepat dari yang lain dengan memperkenalkan seri terbaru laptop XPS 13. Tiba dalam balutan warna Silver dan Rose Gold, Dell XPS 13 mendapatkan peningkatan di sisi dapur pacu, di mana kini menggunakan prosesor Intel generasi ke-8. Jika tak ada halangan, laptop ini akan diluncurkan pada tanggal 12 September mendatang.

Mengusung prosesor yang lebih baik plus dukungan Dynamic Power Mode, XPS 13 diklaim mampu memangkas konsumsi energi 44 % lebih baik ketimbang seri sebelumnya yang masih menggunakan prosesor generasi ke-7. Berkat keunggulan ini, XPS 13 mampu bertahan selama 22 jam hanya dengan satu kali isi ulang, meskipun resolusi 4K di bagian layar berpotensi menguras lebih banyak energi. Di samping bekal prosesor baru, Dell memberikan dukungan hard disk PCI Express berkapasitas lebih dari 1TB dan RAM 16GB atau lebih.

Tampilan dan desain perangkat tak disentuh sama sekali. Bagian teratas dan dasar dirancang dari satu buah balok aluminium yang dipotong rapi dan presisi. Komponen fiber karbon yang menjadi kombinasinya juga mempunya kekuatan yang nyaris sama, lagi ramping dan terasa dingin saat dipegang.

Jika Anda sedang memburu laptop generasi terkini, ramping tapi dengan performa yang menjanjikan, Dell XPS 13 bisa jadi penghuni daftar belanja Anda. Laptop ini dijadwalkan meluncur pada tanggal 12 September dengan banderol mulai $800.


(sumber: dailysocial.id)

DELL RELEASE LAPTOP 2 IN 1 DENGAN LAYAR 17 INCH

Cnnteknologi.net - Event IFA 2017 di Berlin belum resmi digelar, Dell sudah lebih dulu mencuri start dengan memperkenalkan sederet laptop baru. Selain versi anyar XPS 13 yang kini dimotori prosesor Intel generasi kedelapan, Dell turut mengungkap seri laptop convertible baru, yakni Inspiron 7000 2-in–1, serta meng-update lini Inspiron 5000 2-in–1.

Lewat seri ini, Dell mencoba membuat gebrakan baru dengan meluncurkan laptop 2-in–1 terbesar yang ada di pasaran. Seri ini datang dalam tiga varian ukuran: 13 inci, 15 ini dan 17 inci. Ketiganya dibekali spesifikasi yang cukup mirip, yang semuanya terpusat pada prosesor Intel Core i5 atau i7 generasi terbaru itu tadi.

Ketiga varian sama-sama mengemas layar IPS 1080p. Namun khusus varian 15 incinya, konsumen bisa memilih konfigurasi dengan layar 4K dan GPU GeForce 940MX. Varian 17 incinya hanya mengusung GPU GeForce MX150 yang masuk kategori entry-level, sedangkan varian 13 incinya malah tidak dilengkapi GPU terpisah.

Bodi yang bongsor berarti bobotnya pun bertambah, dimana berat Inspiron 17 7000 2-in–1 ini mencapai angka 3 kg, namun di saat yang sama konsumen juga akan mendapat daya tahan baterai hingga 11 jam. RAM-nya bisa dikonfigurasikan sampai 16 GB, dan perangkat juga datang dengan opsi penyimpanan berbasis SSD dan HDD yang bervariasi.

Untuk Inspiron 5000 2-in–1, baik varian 13 inci maupun 15 incinya kini sama-sama diperkuat oleh prosesor Intel Core i5–8250U atau Core i7–8550U. Konsumen bisa memilih RAM berkapasitas maksimum 16 GB, dan media penyimpanannya juga bisa mengandalkan SSD tipe M.2.

Yang membedakan seri 5000 dari 7000 adalah absennya opsi kartu grafis terpisah, serta resolusi layar yang mentok di angka 1080p saja. Kendati demikian, seri 5000 2-in–1 rupanya datang dengan dukungan stylus aktif sebagai fitur standar.

Lini Inspiron 7000 2-in–1 serta update Inspiron 5000 2-in–1 dijadwalkan masuk ke pasaran mulai Oktober mendatang, dengan harga sebagai berikut: Inspiron 17 7000 mulai $1.000, Inspiron 15 7000 $850, Inspiron 13 7000 $880, dan kedua varian Inspiron 5000 2 mulai $800.


(sumber: dailysocial.id)

FACEBOOK GARAP SPEAKER CERDAS

Cnnteknologi.net - Laman berita teknologi Phone Arena mengabarkan, Facebook sedang mengembangkan speaker dengan kecerdasan buatan pesaing Amazon Echo dan Google Home. Meski ini baru rumor, tapi tindak-tanduk tim Facebook Building 8 mengindikasikan ke arah sana. Tim yang terdiri ahli teknologi digital dan pengembang program itu, pekan lalu, dikabarkan sedang mengembangkan sebuah perangkat yang memiliki kemampuan chat video. Artinya, di atas dari Amazon Echo dan Google Home yang hanya bisa berbincang lewat suara.

Phone Arena juga melaporkan bahwa perangkat ini didukung sistem operasi Android. Belum jelas kenapa Facebook malah memilih Android ketimbang menggunakan sistem operasi yang mereka kembangkan sendiri. Perangkat cerdas tersebut akan dilengkapi layar sentuh dengan ukuran serupa layar laptop, sekitar 13,3 inci. Perangkat ini juga akan disematkan lensa kamera wide-angle, mikrofon, serta speaker untuk konferensi video.

Baca: IPHONE 8 AKAN MEMAKAI CHIPSET SUPER CANGGIH DAN CEPAT, YAKNI CHIPSET A11

Menariknya, perangkat ini akan didukung oleh kecerdasan buatan besutan Facebook, Bob dan Alice. Padahal, kemarin, bot tersebut baru saja dimatikan ilmuwan Facebook karena berbicara melantur. Facebook mengkonfirmasi, proyek kecerdasan buatan tidak ditutup permanen, melainkan dihentikan sementara untuk pembenahan.

Menurut laman berita Phone Arena, sumber dari dalam Facebook mengatakan bahwa perangkat kamera bahwa sedang diuji di laboratorium Facebook. Kamera ini bisa memindai orang di sekitarnya secara otomatis dan mengunci fokus di wajah. Sebelumnya, dikabarkan bahwa kamera 360 sedang menjalani proses pengembangan. Apakah inikah yang dimaksud kamera tersebut? Pihak Facebook enggan memberi konfirmasi terkait kabar ini.

Baca: VIDEO TEASER LG V30 SUDAH MUNCUL. BEGINI DESAIN KONSEP LG V30

Kita tunggu saja kabar pastinya yang mungkin akan diumumkan pada Facebook Developer Conference: F8 tahun depan. Dalam ajang ini Facebook biasanya mengumumkan teknologi-teknologi baru mereka.

(sumber: beritakompas)

ASUS ROG MERILIS MOTHERBOARD AM4 CROSSHAIR VI EXTREME TERBARU

Cnnteknologi.net - Membangun sistem rig dengan segala fitur dan kemampuan yang dapat diandalkan tentunya menjadi idaman banyak orang. Bagi Anda yang ingin membangun sistem rig handal dengan dukungan Ryzen, motherboard terbaru Crosshair VI Extreme berbasis AM4 keluaran Asus ROG ini mungkin bisa anda jadikan acuannya.

Mengusung chipset X370, motherboard soket AM4 ini telah dilengkapi dengan dukungan processor AMD Ryzen dan 7th Generation A-series, Memori DDR4 yang mendukung clockspeed hingga 3.200MHz, dual PCI-E 3.0 x16 yang diperkuat SafeSlots, satu slot PCI-E 2.0 x16, tiga slot PCI-E 2.0 X1, USB 3.1 Gen 2, dan 7.1 Channel HD audio. Ditambah dengan sejumlah fitur tambahan lainnya, yang mencakup 8 port SATA dengan kecepatan 6Gb/s, soket M.2 ganda (tipe M), jack audio berkode warna LED dan built-in I/O shield.

Membawa dukungan generator base-clock yang dirancang secara khusus untuk processor Ryzen, membuat sistem rig menjadi terintegrasi lebih baik. Dikenal dengan sebutan Pro Clock Technology, solusi khusus ini bekerja bersamaan dengan TurboV Processing Unit (TPU) motherboard untuk meningkatkan kontrol voltase dan base-clock overclocking.

Baca: Xiaomi merilis Payung Lipat Otomatis terbaru

Selain header khusus untuk monoblock dan se-set konektor yang terpisah untuk melacak temperatur dan aliran cairan, setidaknya ada total tiga belas header kipas lain yang begitu vital bagi Crosshair VI Extreme. Satu header didedikasikan untuk monoblock, sedangkan satu header lainnya dirancang khusus untuk mengakomodasi kipas amplifier atau pompa air berperforma tinggi.

Pencahayaan RGB mampu menampilkan berbagai efek seperti breathing, strobing, pulsing, music effect, rainbow, dan banyak lagi melalui perangkat lunak Aura Lighting Control yang juga disertakan. Pencahayaan RGB tersebut bahkan dapat diatur warnanya untuk merefleksikan perubahan temperatur dan voltase CPU. Motherboard Crosshair VI Extreme ini juga menyertakan header RGB beraddress khusus yang terhubung ke strip pencahayaan, kipas, pendingin, dan casis PC yang sesuai. Di sisi belakangnya, Anda akan menemukan backplate logam besar yang selain melindungi motherboard dari benturan, juga berfungsi sebagai penutup untuk LED RGB built-in pada bagian belakang motherboard.

Baca: Xiaomi rilis MI 5X dengan 3 varian

Sementara untuk harganya sendiri, motherboard ASUS ROG Crosshair VI Extreme ini kabarnya akan segera tersedia pada awal Agustus mendatang dengan dengan banderol MSRP $ 350 atau sekitar 4,6 jutaan rupiah per unitnya.